Tuesday, 04 November 2025
Jakarta
--:--
Tokyo
--:--
Hongkong
--:--
New York
--:--
Emas dan Perak Turun Terdalam dalam Beberapa Tahun, Apa Pemicunya?
Tuesday, 21 October 2025 23:21 WIB | GOLD |GOLDEMAS

Emas (XAU/USD) melemah pada hari Selasa setelah menguji ulang rekor tertingginya di dekat $4.380 pada hari Senin. Penurunan ini terjadi karena Dolar AS (USD) melanjutkan pemulihannya dan para pedagang mengunci keuntungan setelah reli yang terlalu lama. Pada saat penulisan, XAU/USD diperdagangkan di sekitar $4.135, turun hampir 5% setelah sempat merosot ke $4.081 pada hari sebelumnya.

Selera risiko yang membaik membebani emas batangan karena investor menunjukkan optimisme yang hati-hati di tengah harapan meredanya ketegangan perdagangan antara Amerika Serikat (AS) dan Tiongkok. Berita utama yang semakin positif telah memicu ekspektasi bahwa tarif 100% yang diancamkan Presiden AS Donald Trump untuk dikenakan pada semua impor Tiongkok mulai 1 November pada akhirnya dapat dihindari.

Nada yang lebih lemah telah mengangkat aset berisiko dan menambah kekuatan Dolar AS baru-baru ini. Meskipun demikian, ketidakpastian tetap ada, mengingat retorika Trump yang tidak dapat diprediksi dan sifat rapuh dari negosiasi yang sedang berlangsung.

Meskipun demikian, prospek emas secara keseluruhan tetap konstruktif meskipun terjadi penurunan. Ekspektasi pergeseran kebijakan moneter yang dovish oleh Federal Reserve (Fed) terus menopang daya tarik logam mulia ini, karena suku bunga yang lebih rendah mengurangi biaya peluang memegang aset-aset yang tidak memberikan imbal hasil.

Sementara itu, penutupan pemerintah AS yang masih berlangsung dan risiko geopolitik dan ekonomi yang masih ada membantu mempertahankan arus masuk aset-aset safe haven.(alg)

Sumber: FXstreet

RELATED NEWS
Emas Stabil, Dolar Melemah dan Data AS Dinanti...
Tuesday, 4 November 2025 16:36 WIB

Harga emas memangkas kerugian pada hari Selasa(4/11), terbantu oleh jeda reli dolar dan penurunan imbal hasil obligasi pemerintah AS, sementara investor menunggu data ekonomi AS yang akan dirilis ming...

Pasar Cemas, Emas Ikut Terseret Kekhawatiran Tiongkok...
Tuesday, 4 November 2025 07:03 WIB

Emas melemah di awal sesi Asia di tengah kekhawatiran yang masih ada atas berakhirnya insentif pajak oleh Kementerian Keuangan Tiongkok untuk penjualan logam mulia, yang berlaku efektif 1 November. "...

Emas Stabil Setelah Tiongkok Ubah Kebijakan Pajak...
Monday, 3 November 2025 19:54 WIB

Harga emas bertahan di sekitar $4.000 per ons setelah awal yang lemah pada hari Senin, karena Tiongkok mengakhiri keringanan pajak yang telah lama berlaku untuk beberapa pengecer. Perubahan ini dapat ...

Emas Menguat, Investor Fokus pada Suku Bunga AS...
Monday, 3 November 2025 16:57 WIB

Harga emas naik pada hari Senin (3 November), didorong oleh ekspektasi penurunan suku bunga AS lebih lanjut menyusul komentar dari Christopher Waller dari Dewan Federal Reserve AS, meskipun dolar yang...

Tiongkok Pangkas Pembebasan Pajak Emas, Pembelian Bisa Tertekan...
Monday, 3 November 2025 15:36 WIB

Tiongkok mengakhiri kebijakan pembebasan pajak yang telah lama berlaku untuk beberapa pengecer emas pada hari Sabtu, yang berpotensi menghambat pembelian logam mulia di pasar konsumen terbesar di duni...

LATEST NEWS
Dollar Strengthens As Traders Raise Interest Rate Outlook, Risk Appetite Dips

The US dollar held near a three-month high on Tuesday (November 4th) as a divided Federal Reserve prompted traders to reduce their bets on a rate cut, while the Japanese yen strengthened after a verbal warning from Tokyo officials. The pound...

Minyak Merosot, Sentimen Negatif Dari Kelebihan Pasokan

Harga minyak anjlok lebih dari 1% pada hari Selasa karena keputusan OPEC+ untuk menghentikan sementara kenaikan produksi pada kuartal pertama tahun depan, ditambah dengan data manufaktur yang lemah dan penguatan dolar, membebani pasar. Harga...

Emas Stabil, Dolar Melemah dan Data AS Dinanti

Harga emas memangkas kerugian pada hari Selasa(4/11), terbantu oleh jeda reli dolar dan penurunan imbal hasil obligasi pemerintah AS, sementara investor menunggu data ekonomi AS yang akan dirilis minggu ini untuk mendapatkan petunjuk lebih lanjut...

POPULAR NEWS
Setelah Rekor Wall Street, Saham Asia Malah Merosot, Kenapa?
Tuesday, 4 November 2025 07:25 WIB

Saham Asia dibuka lebih rendah pada hari Selasa(4/11), berbalik arah dari kenaikan Wall Street yang dipicu oleh kesepakatan besar Amazon dengan...

Asia Mixed: Nikkei Speeds Up, Kospi Green, HSI Wait & See
Monday, 3 November 2025 08:35 WIB

Asian stock markets moved mixed on Monday, November 3, 2025. Japan led the gains: the Nikkei 225 remained near its record high of around 52.4...

Awal November: Saham Eropa Menguat Tipis
Monday, 3 November 2025 16:23 WIB

Saham Eropa dibuka sedikit menguat di bulan November, dengan STOXX 50 dan STOXX 600 menguat 0,2%, setelah penutupan Oktober mendekati rekor...

PMI Manufaktur ISM AS Turun ke 48,7 pada Oktober vs. 49,5
Monday, 3 November 2025 22:13 WIB

Aktivitas ekonomi di sektor manufaktur Amerika Serikat (AS) terus mengalami kontraksi pada bulan Oktober, dengan Indeks Manajer Pembelian (PMI)...